Seperti yg terjadi di Kabupaten Kepahiang, bocah usia 10 tahun berinsial RA alias Oc, warga Jalan Sempiang Pasar Kepahiang nekat melakukan percobaan bunuh diri densob memanjat tower Telkomsel setinggi 100 meter.
Penyebab bocah yg duduk di bangku kelas 4 salah satu SDN Kepahiang ini melakukan aksi nekat diduga lantaran ada masalah densob densob sang pujaan hati, SA (10) yg adalah teman bermainnya.
Akibat peristiwa percobaan bunuh diri yg dilakukan RA sekitar pukul 14.30 WIB Minggu (20/1), membuat warga yg ada di dekat tower di depan Masjid Jamik Pasar Kepahiang heboh. Warga yg ramai melihat aksi bocah itu kemudian melaporkan kejadian ini pada orang tua bocah itu & pihak kepolisian.
“Kejadian itu pertama kali dilihat oleh warga yg mau ke masjid. Awalnya mereka tak tahu apabila anak itu mau bunuh diri, namun lantaran bocah itu tak dan juga turun, warga mulai khawatir,” ujar Jhon, warga yg tinggal di sekitar tempat kejadian.
Sementara itu, salah seorang teman korban, Sandi (12) menyampaikan apabila temannya itu memang ada hubunsob densob SA. Dikatakannya, pada teman-temannya RA memang menyampaikan apabila dirinya menyukai SA. “Memang ia sering bercerita pada kami kalau ia suka sama SA, & keduanya memang adalah teman bermain,” katanya.
Sementara itu, pihak Polsek Kepahiang yg menerima laporan itu langsung turun ke lokasi. Menurut Kapolres Kepahiang, AKBP Sudarno SSos MH melalui Kabag Ops, Kompol Resza Ramadiansyah SIK melalui Kapolsek Kepahiang, Iptu Tatar Insan SH, pihaknya yg di backup langsung personil dari Mapolres Kepahiang langsung berupaya membantu menurunkan RA dari menara. “Kejadian ini dilaporkan pada kita sekitar pukul 15.00 WIB, begitu menerima laporan personil kita langsung menuju TKP,” katanya.
Dikatakannya, aksi yg dilakukan bocah ini berlangsung selama 2 jam lamanya, dimana sang bocah itu baru mau turun dari tower itu setelah SA sang pujaan hatinya datang ke bawah tower & membujuk dirinya untuk turun.
Akhirnya dibantu densob keluarga korban & aparat kepolisian bocah itu berhasil diturunkan densob selamat. “Korban berhasil diturunkan setelah dibujuk oleh keluarganya,” katanya.
Sementara itu, SA tak menampik apabila dirinya ada hubunsob densob RA. Kepada BE dirinya menyampaikan apabila keduanya sering bertemu di gudang kopi tempat ayahnya bekerja. Kemudian 2 hari sebelumnya RA menyampaikan isi hatinya pada SA, bahwa RA suka pada SA.
Namun SA mengaku hanya diam saja lantaran belum begitu paham densob maksud dari RA tersebut. “Memang 2 hari yg lalu ia (RA) bilang suka sama aku, tetapi aku diam ajo. Aku jugo idak tau ndak ngomong apo,” ujar SA sembari menangis.
Semoga kisah ini bisa jadi pelajaran buat orang tua, pendidik, densob apa yg terjadi pada anak-anak jaman sekarang. Dan semoga kejadian seperti ini tak terulang kembali.
Friday, March 11, 2016
NEWS
0 Response to Kisah Putus Cinta Bocah SD yang Naik Tower Untuk Bunuh Diri
Post a Comment